dunia-sd.blogs - Satuan pendidikan sebenarnya jauh telah mengembangkan dan melaksanakan nilai-nilai pembentuk karakter melalui program operasional setiap satuan pendidikan. Ini merupakan prasyarat pendidikan karakter di satuan pendidikan ke depan pada saat ini diperkuat oleh nilai hasil studi empiris 18 Kurikulum Pusat. Nilai prasyarat (nilai-nilai yang ada) disebut, antara lain, kesalehan, bersih, rapi, nyaman, dan sopan.
Dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter telah mengidentifikasi 18 nilai-nilai yang berasal dari agama, Pancasila, budaya, dan tujuan pendidikan nasional, yaitu:
(Puskur Pengembangan dan Budaya Pendidikan & Karakter: Pedoman Sekolah 2009:. 9-10). Nilai-nilai dan deskripsi yang terkandung dalam Lampiran 1.)
Meskipun telah ada nilai 18 membentuk karakter bangsa, namun satuan pendidikan dapat menentukan prioritas pembangunan oleh nilai prasyarat diperkuat dengan beberapa nilai prioritas dari 18 nilai di atas terus. Dalam pelaksanaannya, jumlah dan jenis karakter yang dipilih tentu akan berbeda dari satu daerah atau sekolah dengan satu sama lain. Hal ini tergantung pada kepentingan dan kondisi masing-masing satuan pendidikan. Di antara berbagai nilai yang dikembangkan, pelaksanaannya dapat dimulai dari nilai penting, sederhana, dan mudah dilaksanakan sesuai dengan kondisi masing-masing sekolah / wilayah, yaitu bersih, rapi, nyaman, disiplin, sopan dan santun .
Dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter telah mengidentifikasi 18 nilai-nilai yang berasal dari agama, Pancasila, budaya, dan tujuan pendidikan nasional, yaitu:
- Jujur
- Toleransi
- Disiplin
- Kerja keras
- Kreatif
- Mandiri
- Demokratis
- Curiosity
- Semangat nasional
- Cinta Tanah Air
- Menghargai Prestasi
- Teman / Komunikatif
- Cinta damai
- Suka membaca
- Peduli lingkungan
- Kepedulian sosial
- Bertanggung jawab
- keagamaan
(Puskur Pengembangan dan Budaya Pendidikan & Karakter: Pedoman Sekolah 2009:. 9-10). Nilai-nilai dan deskripsi yang terkandung dalam Lampiran 1.)
Meskipun telah ada nilai 18 membentuk karakter bangsa, namun satuan pendidikan dapat menentukan prioritas pembangunan oleh nilai prasyarat diperkuat dengan beberapa nilai prioritas dari 18 nilai di atas terus. Dalam pelaksanaannya, jumlah dan jenis karakter yang dipilih tentu akan berbeda dari satu daerah atau sekolah dengan satu sama lain. Hal ini tergantung pada kepentingan dan kondisi masing-masing satuan pendidikan. Di antara berbagai nilai yang dikembangkan, pelaksanaannya dapat dimulai dari nilai penting, sederhana, dan mudah dilaksanakan sesuai dengan kondisi masing-masing sekolah / wilayah, yaitu bersih, rapi, nyaman, disiplin, sopan dan santun .
0 comments:
Post a Comment
Kami menerima kritik dan saran yang membangun.... Silahkan berikan komentar untuk kemajuan blog ini.... terima kasih....